Ibadah
Perayaan Natal Gereja Pentakosta Se-Sumatera Timur (SUMTIM) 2 berlangsung
dengan khidmat dan penuh sukacita di Gereja Pentakosta Pasir Putih Percut, Minggu
14 Desember 2014, dengan mengambil Thema: Sebab barang siapa yang berseru kepada nama
Tuhan akan diselamatkan (Roma 10:13) dan Sub Thema: Dengan Perayaan Natal ini
marilah kita berseru kepada Tuhan supaya kita mendapatkan keselmatan dari Dia
Acara
diawali dengan prosesi yang diikuti oleh seluruh hamba-hamba Tuhan dan diringi
dengan musik instrumental. Ibadah Perayaan Natal yang dipimpin oleh Gr. H.
Simanjuntak ini dilanjutkan dengan kata-kata sambutan dari : Pdt. L.
simanjuntak selaku Gembala Sidang Gereja Pentakosta Pasir Putih sekaligus
Pendeta Daerah SUMTIM 2, Pdt. M. Hutabarat, SH., S.Th (Ketua Dewan
Pertimbangan), Pdt. R. Silitonga mewakili Pimpinan Resot, Pbs. R. Br. Sianturi,
S.Pd Ketua Kaum Ibu SUMTIM 2. Votum dipimpin oleh Pdt. H. Siburian (Gembala
Sidang Gereja Pentakosta Mandala) dan Responsoria dipimpin oleh Pdm. Joel
Nababan, STh.
Natal
Gereja Pentakosta Se-SUMTIM 2 yang dilakukan setiap tahunnya itu diikuti 8
Sidang dari 9 sidang yang ada yakni: Gereja Pentakosta Mandala, Gereja Pentakosta
Perumnas Mandala, Gereja PentakostaTratai Sampali, Gereja Pentakosta Silambo
Toba, Gereja Pentakosta Timbangan, Gereja Pentakosta Pagar Jati, Gereja
Pentakosta Janji Matogu dan Gereja Pentakosta Pasir putih. Ibadah Perayaan Natal ini diisi dengan Koor
dari masing-masing Sidang, Vocal grup dari Muda/I, Liturgi, Tari-tarian, dan
puisi. Dalam ibadah Natal ini juga turut hadir seluruh pendeta, Guru Huria, Sintua, Pembela Sidang
dan Gembala-gembala Sidang: Pdt. Drs. O. Sinaga, Pdt. S. Silitonga, Pdt. R. Pakpahan,
Pdt. H. Siburian, Pdt. R. Simamora, Pdt. L. Simanjuntak, Gr. Sianturi dan Gr.
Manalu.
Sementara itu dalam
khotbahnya yang diambil dari Lukas 1:37, Pdt. Ev. Drs. K. Siburian, S.Th
mengatakan “Sebab bagi Allah tidak ada
yang mustahil”. Oleh sebab itu marilah kita berseru kepada Tuhan Supaya kita
diselamatkan. Jemaat Gereja Pentakosta harus berseru-seru kepada Tuhan,
sehingga Tuhan menyelamatkan mereka, sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.
Lebih jauh, SEKJEN Gereja Pentakosta ini
menyampaikan bahwa kita juga harus hidup dalam keseimbangan antara jasmani dan
rohani. Gereja Pentakosta harus bertumbuh secara jasmani maupun secara rohani,
dan itulah yang sedang terjadi di Gereja-gereja Pentakosta yang ada di Daerah
SUMTIM 2.
Sebelum seluruh rangkaian acara
ibadah perayaan Natal Gereja Pentakosta Se-Sumatera Timur 2 ini ditutup dengan
doa bersama, doa berkat dan salam-salaman kedepan, Ketua Pucuk Pimpinan Gereja Pentakosta Pdt.
Ev. Diane Evapora Siburian, S.Th mengingatkan supaya Gereja-gereja Pentakosta
yang ada di daerah SUMTIM 2 tidak terlena dengan perkembangan yang ada, karena
memang masih ada saudara-saudara kita yang masih tertinggal dan tentunya ini
menjadi tugas dan tanggung jawab kita bersama kata Pdt. Diane.
FOTO MOMENTUM
________________________________________________________
By: Pdm. Joel Nababan, S.Th (Ketua Biro Pemuda Gereja Pentakosta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar