Gubernur Sumatera Utara Membuka Synode Periode Gereja Pentakosta

        Gubsu Ir H Tengku Erry Nuradi MSi dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Gubsu Bidang Pertanahan dan Asset Robetson Simatupang mengucapkan terimakasih kepada pengurus Gereja Pentakosta, sebagai salah satu lembaga keagamaan yang ada di Sumut, yang telah banyak berperan dalam menciptakan iklim yang sehat dan kondusif, juga memberikan banyak sumbangan pemikiran dalam upaya kita bersama meningkatkan pembangunan keagamaan dan kesejahteraan masyarakat. Robertson Simatupang selaku Staf Ahli Gubsu sekaligus membuka secara resmi Synode Periode Ke-XXXIX Gereja Pentakosta ditandai dengan pemukulan gong pada Jumat 17/06 yang disaksikan PPGP Pdt Ev Diane Evapora STh, Sekjen Pdt Drs K Siburian STh, Ketua Dewan Pertimbangan Pdt M Hutabarat SH, Sekum BKAG Kota Pematangsiantar Raja PS Janter Aruan SH dan undangan lainnya. Adapun thema yang diambil "Dan Keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain  di dalam Dia dan subthema bersandar kepada Tuhan, itulah yang menyelamatkan gereja Tuhan".

         Sementara Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama RI Oditha Hutabarat meminta agar setiap gereja di Indonesia meningkatkan kesatuan hati dalam bergereja di bawah bimbingan Allah, merumuskan dengan jelas pengakuan/konvensi sehingga tidak terpengaruh oleh rupa-rupa pengajaran serta mengharapkan pembinaan jemaat pada pertumbuhan kualitas yang bertanggungjawab.
            Hal tersebut diungkapkan dalam kata sambutannya pada pembukaan Synode Periode XXXIX Gereja Pentakosta yang dibacakan Kabid Binmas Kristen Sumut Hasudungan Simatupang, di Jalan Mangga  Kota Pematangsiantar. Bangsa kita sekarang ini sedang dalam kondisi bahaya Narkoba, pelecehan seksual yang menimpa anak usia di bawah umur telah menjadi berita utama di media massa, munculnya kelompok-kelompok radikal dan adanya oknum-oknum yang menyebarkan faham atau ajaran baru yang sesungguhnya bertentangan dengan iman Kristus.

      Ketua Panitia Pelaksana Synode Periode XXXIX Gereja Pentakosta Pdm Joel Nababan, S.Th mengungkapkan, Synode periode Gereja Pentakosta untuk memilih pucuk pimpinan yang akan memimpin gereja Pentakosta lima tahun  ke depan. Sehingga diharapkannya pelayanan akan semakin maju dan berkualitas.
          Pucuk Pimpinan Gereja Pentakosta (PPGP) Pdt Ev Diane Evapora Siburian STh mengungkapkan, pelaksanaan Synode periode XXXIX mengandung arti dan makna yang luas, serta dalam thema dan subthema juga mengandung arti yang cukup dalam, terutama dalam menghadapi perubahan zaman yang cukup cepat. Nantinya akan mewujudkan dan meningkatkan upaya pelayanan ibadah di Gereja Pentakosta serta nantinya mampu memilih pengurus yang mampu melaksanakan tugas untuk kemulian Tuhan. Dalam menjalani kehidupan sehari-hari ini, kita diajak untuk menyerahkan diri dan bersandar kepada Tuhan.
          Pemerintah kota Pematangsiantar menurut Pj Wali kota Pematangsiantar Drs Jumsadi Damanik SH MHum yang diwakili Staf ahli Pemerintah Kota Pematangsiantar Maulen Siregar menyambut baik kegiatan synode XXXIX Gereja Pentakosta ini sebagai momentum bermusyawarah menentukan ke arah lebih baik sesuai dengan AD/ART, juga guna membahas dinamika dan menemukan rumusan-rumusan baru menjawab dinamika gereja dan jemaat, melakukan pemberdayaan kepada jemaat.
          Bupati Simalungun DR JR Saragih dalam kata sambutannya diwakili Kadis Sosial dan Tenaga Kerja Wilson Manihuruk menyambut baik dan memberikan dukungan atas penyelenggaraan Synode Periode XXXIX. Sehingga nantinya dapat memilih pucuk pimpinan serta mengadakan evaluasi dan menyusun program-program kerja, dalam rangkaian peningkatan pelayanan dan kemajuan Gereja Pentakosta.
          Wakil Ketua BKAG Kota Pematangsiantar Pdt Riando Napitupulu STh mengungkapkan, ada banyak tantangan yang dihadapi baik dalam organisasi sosial maupun keagamaan. Namun banyak juga keajaiban maupun berkat Tuhan yang luar biasa kita rasakan. Kita harus jadi garam dan terang dunia, juga senantiasa menunjukkan cinta kasih kepada sesama, ujarnya.